5 0 236 KB
FOLIKULITIS SUPERFISIALIS No. Dokumen : SOP No. Revisi : Tanggal Terbit : Halaman : Puskesmas Lakologou
1.
Pengertian
2. 3.
Tujuan Kebijakan
4.
Referensi
5.
Alat dan bahan
6.
Langkahlangkah
AZAFUDIN, SKM NIP. 19680915 199103 1 008 Folikulitis superfisialis adalah peradangan folikel rambut yang ditandai dengan papul eritema perifolikuler dan rasa gatal atau perih. Sebagai acuan penanganan folikulitis superfisialis SK Kepala Puskesmas Lakologou No. tentang Pelayanan Klinis Kepmenkes No. 514 tahun 2015 tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter di Fasilitas Pelayanan Kesehatan tingkat Pertama Stetoskop Spigmomanomater Termometer Timbangan Mikrotois Rekam medis Resep Pulpen Obat-obatan 1. Petugas melakukan anamnesis 2. Petugas melakukan pemeriksaan fisik 3. Petugas menegakkan diagnosis 4. Petugas menyampaikan kepada pasien bahwa terapi suportif dengan menjaga hygiene, nutrisi tinggi kalori tinggi protein, dan stamina tubuh. 5. Petugas memberikan farmakotherapi dengan : a. Topikal : Bila banyak pus/krusta, dilakukan kompres terbuka dengan kalium permanganat (PK) 1/5.000 dan 1/10.000 Bila tidak tertutup pus atau krusta diberika salep atau krim asam fusidat 2% atau mupirosin 2%, dioleskan 23 kali sehari selama 710 hari. b. Antibiotik oral dapat diberikan dari salah satu golongandibawah ini : Pasien yang resisten terhadap penisilinase, seperti : Kloksasilin, diklosasilin, dan flukoksasilin Dosis dewasa : 4 x 250 500 mg/hari, selama 57 hari Dosis anak : 50 mg/kg BB/hari terbagi dalam 4 dosis, selama 57 hari Amoxicillin dengan asam klavulanat Dosis dewasa 3 x 250 500 mg Dosis anak : 25 mg/kg BB/hari terbagi dalam 3 dosis, selama 57 hari Sefalosporin dengan dosis 10 25 mg/kg BB/hari terbagi dalam 3 dosis, selama 57 hari 6. Petugas memberikan konseling dan edukasi Edukasi pada pasien dan keluarga untuk pencegahan penyakit dengan menjaga kebersihan diri dan stamina tubuh.
Kriteria rujukan Pasien dirujuk apabila terjadi : a. Komplikasi : Selulitis adalah peradangan supuratif yang menyerang subkutis, ditandai dengan peradangan lokal, infiltrat eritema berbatas tidak tegas, disertai denga rasa nyeri tekan dan gejala prodromal. Ulkus Limfangitis Limfadenitis supuratif Bakterimia (sepsis) b. Tidak sembuh dengan pengobatan selama 57 hari c. Terdapat penyakit sistemik (gangguam metabolik endokrin dan imunodefisiensi) 7.
Bagan Alir Anamnesis
Pemeriksaan fisik
Tegakkan diagnosis
Therapi suportif
Farmakotherapi
Konseling dan Edukasi
Terjadi komplikasi
tidak Pulang
8.
Unit terkait
9.
Dokumen terkait
1. 2. 3. 4. 1. 2.
Pendaftaran Rekam Medis Poli Umum Apotek Rekam Medis Catatan tindakan.
ya Rujuk