Diskusi 8 Pengembangan Produk [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

DISKUSI 8 PENGEMBANGAN PRODUK TRI HANDAYANINGSIH 041202813 Materi diskusi: Coba jelaskan pengertian distribusi langsung dan distribusi tidak langsung beserta contohnya Jawab: Distribusi merupakan bagian dari aktivitas yang bernama materials management yang berarti pengelolaan aliran material mulai dari pemasok sampai dengan konsumen. Materials management terdiri dari tiga bagian tanggung jawab yaitu bagian pernbelian, produksi, dan distribusi. Bagian distribusi bertanggung jawab atas aliran keluar barang dari perusahaan ke pelanggan. Bagian distribusi juga kadang rnemiliki tanggung jawab terhadap penyimpanan barang jadi dan pemilihan penyedia jasa transportasi. Dari penjelasan tersebut, maka dapat disimpulkan bahwa tanggung jawab bagian distribusi hanya bermula dari gudang barang jadi dan mengirimkannya ke pelanggan. Pengiriman ke pelanggan ini dapat di1akukan dengan cara bekerja sama dengan beberapa pihak sehingga pengiriman barang menjadi lancar. Distribusi produk dapat melalui beberapa saluran distribusi, bisa melalui TV atau melalui internet, metode yang digunakan adalah mengirimkan barang langsung ke pelanggan tanpa melalui perantara. Namun, pada aliran distribusi produk umumnya menggunakan perantara, baik pedagang besar dan pedagang kecil. Perusahaan dan saluran distribusi selalu bekerja sama agar produk dapat sampai di tangan konsumen tepat waktu. Keputusan mengenai saluran distribusi dipengaruhi oleh dua pilihan saluran distribusi, yaitu saluran langsung atau tidak langsung. -



Saluran distribusi langsung Saluran distribusi langsung berarti produsen atau pabrik mendistribusikan produknya secara langsung kepada konsumen tanpa menggunakan perantara. Produsen memilih saluran distribusi langsung karena alasan-alasan sebagai berikut. I. Apabila diperlukan inforrnasi mendetail mengenai produk. 2. Kastemisasi produk menjadi hal yang penting. 3. Perlu ada jarninan kualitas. 4. Pemesanan pembelian sangat tinggi. 5. Kompleksitas transportasi dan penyimpanan. Bentuk saluran distribusi langsung adalah sebagai berikut. 1) Toko sendiri Memiliki toko sendiri yang menjual produk kita merupakan salah satu alternatif penjualan yang dapat menghemat pengeluaran. Beberapa produsen garmen melakukannya dengan memiliki toko-toko mereka sendiri di pusat-pusat grosir. Hal-hal yang perlu dipertimbangkan dalam hal ini adalah volume penjualan, dapatkah menjual produksi perusahaan secara memadai. 2) Tenaga penjual



Tenaga penjual memilki peran yang cukup kuat dalam penjual produk. Mereka adalah pihakpihak yang menjaga hubungan baik dengan pelanggan. Namun, penggunaan tenaga penjual langsung juga memerlukan pertimbangan dalam soal biaya apabila tenaga penjual langsung tersebut berkerja penuh waktu dan gaji mereka merupakan biaya tetap bagi perusahaan. Selain itu, juga perlu dipertimbangkan pemberian kompensasi bagi mereka yang berhasil menjual produk dalam jumlah tertentu. 3) Internet Meningkatnya penggunaan internet menyebabkan pembelanjaan secara online menjadi salah satu pilihan bagi masyarakat. Namun demikian, masih terdapat keterbatasan internet sebagai sarana penjual produk, antara lain kebiasaan masyarakat yang merasa kurang nyaman berbelanja melalui internet. Keterbatasan lain adalah internet hanya mampu memberikan informasi dan visualisasi produk, bukan secara fisik. Hal ini sering kali menjadikan pelanggan kurang nyaman dengan cara pembelian ini karena tidak dapat menyentuh produk langsung. 4) Pameran dagang Pameran dagang sering kali menjadi alat yang ampuh untuk mendongkrak penjualan. Konsumen yang sebelumnya tidak mengetahui tersedianya produk bagi mereka akan memiliki informasi yang lengkap mengenai suatu produk bagi mereka akan memiliki informasi yang lengkap mengenai suatu produk sehingga mempermudah mereka untuk menentukan pembelian. Melalui pameran dagang juga dapat diperoleh umpan balik dari konsumen melalui pendekatan oleh tenaga penjual serta kemudahan memperoleh informasi mengenai produk pesaing. Namun demikian, kelemahan pameran dagang adalah produk kita dapat diketahui oleh pesaing dengan cepat dan kemungkinan besar akan segera ditiru. Contoh saluran distribusi langsung : Lejel home shopping yang menjual barang-barangnya secara langsung melalui siaran televisi. Pelanggan dapat menghubungi layanan pelanggan yang disediakan oleh pihak perusahaan untuk melakukan pesanan dan pihak perusahaan akan mengirimkan pesanan tersebut ke alamat yang telah diberikan oleh pelanggan. -



Saluran distribusi tidak langsung Saluran distribusi tidak langsung berarti produsen mendistribusikan produknya kepada konsumen melalui beberapa perantara. Saluran distribusi tidak langsung merupakan saluran distribusi yang melibatkan pihak-pihak perantara: perwakilan, pedagang besar, atau pedagang eceran. alasan-alasan untuk memilih saluran distribusi tidak langsung adalah ka.rena pentingnya: 1. One-stop shopping untuk beberapa produk. 2. Ketersediaan produk. 3. Layanan purna jual Pihak-pihak perantara distribusi tidak langsung:  Perwakilan Perwakilan atau agen menjual produk atau jasa namun, biasanya tidak memiliki persediaan sendiri, mereka melakukan pemesanan kepada produsen. Perwakilan banyak digunakan pada industri tertentu, misalnya asuransi atau real estate.











Contoh: Produsen busana muslim Wanoja, melayani pelanggan melalui agen-agen yang telah terdaftar secara resmi di berbagai kota. Sehingga pelanggan bisa melakukan pembelian busana muskim tersebut melalui agen-agen. Pedagang Besar (wholesalers) Pedagang besar atau grosir adalah pihak yang menguasai produk dari produsen kemudian menjualnya kembali ke pedagang eceran. Pedagang besar merupakan salah satu cara yang efektif untuk meraih pedagang eceran seluas-luasnya, misalnya toko-toko pengecer. Contohnya: toko-toko besar yang menjadi pusat kulakan toko pengecer, menjual barang dengan harga grosir tapi harus membeli barang dalam jumlah tertentu untuk mendapatkan harga grosir tersebut. Pedagang Eceran (retailers) Pedagang eceran mendapatkan produk dari pedagang besar dan menjualnya kembali kepada konsumen. Penjualan langsung kepada pengecer akhir akan memindahkan persediaan ke toko pengecer. Adanya pedagang eceran akan mempermudah konsumen melakukan pembelian, karena biasanya konsumen akhir melakukan pembelian dalamjumlah sedikit. Contoh banyak produk yang melalui toko pengecer, seperti warung, toko, mini market dll, itu merupakan pedagang eceran. Produknya pun banyak contohnya, sabun, sampo, rokok, minyak yang dijual secara satuan atau bijian kepasa konsumen.



Sumber materi : BMP EKMA4473 Pengembangan Produk