FINAL- MODUL AJAR GEOGRAFI FASE E-DINAMIKA HIDROSFER-FITRI WENI [PDF]

  • 0 0 0
  • Suka dengan makalah ini dan mengunduhnya? Anda bisa menerbitkan file PDF Anda sendiri secara online secara gratis dalam beberapa menit saja! Sign Up
File loading please wait...
Citation preview

MODUL AJAR GEOGRAFI Nama Penyusun : Fitri Weni Sekolah : SMAN 9 PADANG Status : Mahasiswa PPG Prajabatan 2022 Gelombang 1 Guru Pembimbing : Dr. Yurni Suasti, M.Si Fase : E Semester : 2 (Dua) Materi : Fenomena Hidrosfer Alokasi Waktu : 3 Pertemuan Capaian Pembelajaran : Pada akhir fase, peserta didik mampu mengidentifikasi, memahami, berpikir kritis, dan menganalisa secara keruangan tentang Konsep Dasar Ilmu Geografi, Peta/Penginderaan jauh/GIS, Penelitian Geografi dan Fenomena Geosfer, mampu mencari/mengolah informasi tentang keberagaman wilayah secara fisik dan sosial, mampu menganalisa wilayah berdasarkan ilmu pengetahuan dasar geografi, karakter fisik dan sosial wilayah (lokasi, keunikan, distribusi, persamaan dan perbedaan, dan lain-lain). Peserta didik mampu menguraikan permasalahan yang timbul dalam fenomena geosfer yang terjadi dan memberikan



ide



solusi



terbaik



untuk



menghadapinya.



Peserta



didik



mampu



mengomunikasikan/memublikasikan hasil penelitian dalam berbagai media. A. TUJUAN PEMBELAJARAN Alur Tujuan Pembelajaran Memahami siklus hidrologi



Mengidentifikasi dan memahami karakteristik dinamika perairan laut



Indikator 1. Memahami pengertian siklus hidrologi 2. Memahami komponen siklus hidrologi 3. Memahami jenis siklus hidrologi 4. Memahami peran dan dampak hidrosfer bagi kehidupan 1. Memahami karakteristik perairan laut 2. Mengidentifikasi dinamika perairan laut



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Asesmen



∙ Penilaian pengetahuan (LKPD) ∙ Penilaian keterampilan (diskusi & presentasi) ∙ Penilaian sikap ∙ Penilaian pengetahuan (LKPD) ∙ Penilaian keterampilan (diskusi & presentasi)



3. Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi salinitas air laut 4. Mengidentifikasi klasikal laut Memahami dan menganalisis persebaran biota laut



1. Memahami persebaran biota laut 2. Mengalisis potensi biota laut 3. Memahami dan mengalisis pemanfaatan biota laut



∙ Penilaian sikap



∙ Penilaian pengetahuan (LKPD) ∙ Penilaian keterampilan (diskusi & presentasi) ∙ Penilaian sikap



Memahami pencemaran konservasi perairan laut



Menganalisis dan memahami persebaran perairan darat



1. Memhami pengertian konservasi perairan laut 2. Memahami penyebab konservasi perairan laut 3. Memahami dampak konservasi laut 1. Memahami pengertian perairan darat 2. Menganalisis macam perairan darat 3. Menganalisis potensi, sebaran perairan darat 4. Menganalisis pemanfaatan perairan darat



∙ Penilaian pengetahuan (LKPD) ∙ Penilaian keterampilan (diskusi & presentasi) ∙ Penilaian sikap ∙ Penilaian pengetahuan (LKPD) ∙ Penilaian keterampilan (diskusi & presentasi) ∙ Penilaian sikap



B. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN DAN PEMANFAATAN MEDIA 1.



LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN PERTEMUAN PERTAMA Kegiatan Pendahuluan (20 menit) 1) Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, menyapa, berdoa untuk memulai pembelajaran, dan memeriksa kesiapan dan kehadiran peserta didik 2) Peserta didik bersama guru membuat kesepakatan kelas diantaranya tetap menjaga protokol kesehatan dan memeriksa kondisi kebersihan dan kenyaman kelas (Pemetaan berdasarkan Kesiapan Belajar)



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



3) Peserta didik diberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai, langkah-langkah



pembelajaran,



serta



prosedur



penilaian



keberhasilan



pembelajaran. 4) Memberikan motivasi dan apersepsi kepada peserta didik dan memberikan pertanyaan pemantik : ∙ Apa yang kamu ketahui tentang Hidrosfer ? 5) Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada materi Dinamika Hidrosfer dengan memperhatikan video tentang



masalah



Hidrosfer dalam kehidupan. (Visual) 6) Memeriksa penguasaan kompetensi awal dengan cara tanya jawab (asesmen diagnostik). Kegiatan Inti (95 menit) 1) Menyampaikan permasalahan yang harus dipecahkan peserta didik selama pembelajaran yaitu “Mengidentifikasi dan menganalisis siklus hidrologi, serta karakteristik dinamika perairan laut. 2) Peserta didik diminta untuk duduk secara berkelompok, tiap kelompok terdiri atas 5 orang. 3) Guru Menampilkan video terkait materi pembelajaran 4) Peserta didik secara berkelompok memperhatikan video yang ditayangkan oleh guru. 5) Masing-masing kelompok diminta untuk mengidentifikasi satu masalah yang terkait dengan video. 6) Masing-masing kelompok mendiskusikan dan memberikan solusi terhadap masalah yang sudah didapatkannya. 7) Masing-masing kelompok menampilkan hasil diskusi di depan kelas. 8) Masingmasing kelompok memberi kritik yang membangun, saran, pertanyaan dan jawaban terhadap kelompok yang tampil. 9) Peserta didik menyampaikan kesimpulan dari hasil diskusi.



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer



Kurikulum Merdeka



Penutup (20 menit) 1) Peserta didik diminta menyampaikan refleksi proses pembelajaran terkait materi yang sudah dipelajari 2) Guru memberikan penguatan dan penghargaan 3) Guru dan peserta didik sama-sama menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran 4) Peserta didik diminta untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya, yaitu tentang Pencemaran dan konservasi perairan laut serta Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat. 5) Proses pembelajaran diakhiri dengan mengucapkan kalimat syukur dan berharap semoga apa yang dipelajari dapat dipahami dan bermanfaat PERTEMUAN KEDUA Kegiatan Pendahuluan (20 menit) 1) Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, menyapa, berdoa untuk memulai pembelajaran, dan memeriksa kesiapan dan kehadiran peserta didik 2) Peserta didik bersama guru membuat kesepakatan kelas diantaranya tetap menjaga protokol kesehatan dan memeriksa kondisi kebersihan dan kenyaman kelas (Pemetaan berdasarkan Kesiapan Belajar) 3) Peserta didik diberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai, langkah-langkah



pembelajaran,



serta



prosedur



penilaian



keberhasilan



pembelajaran. 4) Memberikan motivasi dan apersepsi kepada peserta didik dan memberikan pertanyaan pemantik : ∙ Apa yang kamu ketahui tentang persebaran dan pemanfaatan biota dan perairan laut?



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



5) Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada materi Dinamika Hidrosfer dengan memperhatikan video tentang



masalah



Hidrosfer dalam kehidupan. (Visual) 6) Memeriksa penguasaan kompetensi awal dengan cara tanya jawab (asesmen diagnostik). Kegiatan Inti (95 menit) 1) Menyampaikan permasalahan yang harus dipecahkan peserta didik selama pembelajaran yaitu “Menganalisis Potensi, sebaran, dan pemanfaatan biota laut dan pencemaran konservasi perairan laut”. 2) Peserta didik diminta untuk duduk secara berkelompok, tiap kelompok terdiri atas 5 orang. 3) Guru Menampilkan video terkait materi pembelajaran 4) Peserta didik secara berkelompok memperhatikan video yang ditayangkan oleh guru. 5) Masing-masing kelompok diminta untuk mengidentifikasi satu masalah yang terkait dengan video. 6) Masing-masing kelompok mendiskusikan dan memberikan solusi terhadap masalah yang sudah didapatkannya. 7) Masing-masing kelompok menampilkan hasil diskusi di depan kelas. 8) Masingmasing kelompok memberi kritik yang membangun, saran, pertanyaan dan jawaban terhadap kelompok yang tampil. 9) Peserta didik menyampaikan kesimpulan dari hasil diskusi. Penutup (20 menit) 1) Peserta didik diminta menyampaikan refleksi proses pembelajaran terkait materi yang sudah dipelajari 2) Guru memberikan penguatan dan penghargaan 3) Guru dan peserta didik sama-sama menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



4) Peserta didik diminta untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya, yaitu tentang Pencemaran dan konservasi perairan laut



serta Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat. 5) Proses pembelajaran diakhiri dengan mengucapkan kalimat syukur dan berharap semoga apa yang dipelajari dapat dipahami dan bermanfaat PERTEMUAN KETIGA Kegiatan Pendahuluan (20 menit) 1) Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, menyapa, berdoa untuk memulai pembelajaran, dan memeriksa kesiapan dan kehadiran peserta didik 2) Peserta didik bersama guru membuat kesepakatan kelas diantaranya tetap menjaga protokol kesehatan dan memeriksa kondisi kebersihan dan kenyaman kelas (Pemetaan berdasarkan Kesiapan Belajar) 3) Peserta didik diberikan penjelasan tentang tujuan pembelajaran yang akan dicapai, langkah-langkah



pembelajaran,



serta



prosedur



penilaian



keberhasilan



pembelajaran. 4) Memberikan motivasi dan apersepsi kepada peserta didik dan memberikan pertanyaan pemantik : ∙ Apa yang kamu ketahui tentang Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat serta dampak dinamika hidrosfer terhadap kehidupan? 5) Peserta didik diberi stimulus atau rangsangan untuk memusatkan perhatian pada materi Dinamika Hidrosfer dengan memperhatikan video tentang masalah Hidrosfer dalam kehidupan. (Visual) 6) Memeriksa penguasaan kompetensi awal dengan cara tanya jawab (asesmen diagnostik). Kegiatan Inti (95 menit) 1) Menyampaikan permasalahan yang harus dipecahkan peserta didik selama pembelajaran yaitu “Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat serta Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



dampak dinamika hidrosfer terhadap kehidupan dengan menyajikannya dalam bentuk peta, bagan, gambar, tabel, grafik, video, atau animasi”. 2) Guru menampilkan video terkait materi pembelajaran.



3) Peserta didik diminta untuk duduk secara berkelompok, tiap kelompok terdiri atas 5 orang. 4) Peserta didik secara berkelompok mengerjakan materi yang dibahas baik menggunakan peta, bagan, gambar, tabel, grafik, video, atau animasi 5) Masingmasing kelompok diminta untuk mengidentifikasi satu masalah yang terkait dengan materi 6) Masing-masing anggota kelompok mendiskusikan dan memberikan solusi terhadap masalah yang sudah didapatkannya. 7) Masing-masing kelompok menampilkan hasil diskusi di depan kelas. 8) Masingmasing kelompok memberi kritik yang membangun, saran, pertanyaan dan jawaban terhadap kelompok yang tampil. 9) Peserta didik menyampaikan kesimpulan dari hasil diskusi. Penutup (20 menit) 1) Peserta didik diminta menyampaikan refleksi proses pembelajaran terkait materi yang sudah dipelajari 2) Guru memberikan penguatan dan penghargaan 3) Guru dan peserta didik sama-sama menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran 4) Peserta didik diminta untuk mempelajari materi yang akan dipelajari pada pertemuan berikutnya, yaitu tentang Pencemaran dan konservasi perairan laut serta Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat. 5) Proses pembelajaran diakhiri dengan mengucapkan kalimat syukur dan berharap semoga apa yang dipelajari dapat dipahami dan bermanfaat.



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Refleksi A. Refleksi peserta didik 1. Guru mengajukan pertanyaan pengalaman yang menarik dan hal yang baru apa yang peserta didik dapatkan selama dalam proses pembelajaran hari ini. 2. Kendala atau hambatan apa yang peserta didik alami selama proses pembelajaran. 3.



Bagaimana perasaan peserta didik setelah melakukan pembelajaran hari ini. B. Refleksi Guru Hal-hal yang perlu mendapat perhatian dalam refleksi guru antara lain: 1. Apakah kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik? 2. Kesulitan-kesulitan apa saja yang dialami/temukan dalam proses aktivitas pembelajaran



memahami



Dinamika



Hidrosfer



dan



dampaknya



terhadap



kehidupan. 3. Apa yang harus diperbaiki dan bagaimana cara memperbaiki proses aktivitas pembelajaran



memahami



Dinamika



Hidrosfer



dan



dampaknya



terhadap



kehidupan. 4. Bagaimana keterlibatan peserta didik dalam proses aktivitas pembelajaran memahami Dinamika Hidrosfer dan dampaknya terhadap kehidupan.



2. PEMANFAATAN MEDIA 1) Materi Pokok ∙ Siklus hidrologi ∙ Karakteristik dan dinamika perairan laut ∙ Persebaran dan pemanfaatan biota laut ∙ Pencemaran dan konservasi perairan laut ∙ Potensi, sebaran, dan pemanfaatan perairan darat ∙ Konservasi air tanah dan Daerah Aliran Sungai (DAS) 2) Sarana dan Prasarana LCD Proyektor, laptop, Jaringan internet, Papan tulis, Spidol, Kertas HVS



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



3) Media Video dan foto tentang fenomena hidrosfer 4) Sumber ∙ Buku siswa geografi Fase E kemendikbud



∙ Artikel tentang hidrosfer (https://www.gurupendidikan.co.id/hidrosfer-adalah/) (https://www.zenius.net/blog/dinamika-hidrosfer-dan-manfaatnya) ∙ Kutipan barita atau media social tentang hidrosfer dan dampaknya bagi kehidupan manusia 5) Metode pembelajaran yang digunakan ∙ Pendekatan : Saintifik ∙ Model : Problem Based Learning C. PENILAIAN PEMBELAJARAN 1. Asesmen pengetahuan 2. Asesmen sikap 3. Asesmen keterampilan D. LAMPIRAN 1. Lampiran LKPD 2. Lampiran Penilaian 3. Lampiran Bahan Ajar



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Lampiran LKPD LEMBAR PESERTA DIDIK (LKPD) GEOGRAFI PERTEMUAN 1



Nama Kelompok : Nama Siswa : Kelas : Tanggal : A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa) 1) Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas 2) Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa 3) Kerjakan setiap langkah sesuai tugas 4) Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antara guru dengan siswa 5) Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam mengerjakan tugas B. TUGAS 1. Perhatikan gambar di bawah ini ! isilah kotak yang kosong berdasarkan komponen hidrologi!



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



2. Setelah mengetahui komponen hidrologi pada gambar, Jelaskanlah secara urut komponen tersebut satu-persatu pada tempat yang sudah disediakan di bawah ini! a) …………………………………………………………………………. b) …………………………………………………………………………. c) …………………………………………………………………………. d) ………………………………………………………………………….



e) …………………………………………………………………………. 3. Kemudian, jelaskanlah macam-macam siklus hidrologi yang terjadi pada gambar! ………………………………………………………………………………… … ………………………………………………………………………………… … ………………………………………………………………………………… … 4. Cocokkanlah istilah dengan pengertiannya pada table berikut ini dengan menuliskan pasangannya pada kolom pilihan! No



Komponen Siklus Hidrologi



Pilihan



No



Pengertian



1–F



A



Penguapan benda-benda abiotik dan merupakan proses perubahan wujud air menjadi gas. Penguapan di bumi 80% berasal dari penguapan air laut.



1.



Transpirasi



2.



Kondensasi



B



Proses gabungan antara evaporasi dan transpirasi



3.



Intersepsi



C



Perubahan wujud secara langsung dari air padat (salju atau es) untuk uap air.



4.



Infiltrasi



D



Proses bergeraknya air melalui profil tanah karena tenaga grafitasi.



5.



Run off



E



Perembesan atau pergerakan air ke dalam permukaan tanah melalui pori tanah.



6.



Perkolasi



F



Proses pelepasan uap air dari



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



tumbuh-tumbuhan melalui



stomata atau mulut daun. 7.



Evaporasi



G



Merupakan pergerakan aliran air dipermukaan tanah melalui sungai dan anak sungai.



8.



Evapotranspirasi



H



Hujan turun di hutan yang lebat, tetapi air tidak sampai ke tanah, akibat intersepsi, air hujan tertahan oleh daun-daunan dan batang pohon.



9.



Sublimas



I



Merupakan proses perubahan wujud uap air menjadi air akibat pendinginan.



10.



Sublimas



J



Perubahan wujud secara langsung dari air padat (salju atau es) untuk uap air.



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LEMBAR PESERTA DIDIK (LKPD) GEOGRAFI PERTEMUAN 2 Nama Kelompok : Nama Siswa : Kelas : Tanggal : A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa) a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antara guru dengan siswa e. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam mengerjakan tugas B. TUGAS



1. Lengkapilah tabel di bawah ini berdasarkan judul tabel ! Manfaat laut



Pencemaran laut



Upaya pelestarian laut



Bidang Ekonomi Bidang Pariwisata Bidang Pertambangan



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



2. Tuliskanlah persebaran dan manfaat biota laut di bawah ini ! No



Biota laut



1.



(Terumbu Karang)



2.



(Hutan Bakau)



3.



(Perikanan)



Persebaran



Syarat Tumbuh



Manfaat



4.



(Rumput Laut)



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LEMBAR PESERTA DIDIK (LKPD) GEOGRAFI PERTEMUAN 3 Nama Kelompok : Nama Siswa : Kelas : Tanggal : A. Petunjuk Belajar (Petunjuk siswa) a. Baca secara cermat bahan ajar sebelum mengerjakan tugas b. Baca literatur lain untuk memperkuat pemahaman siswa c. Kerjakan setiap langkah sesuai tugas d. Kumpulkan laporan hasil kerja sesuai dengan jadwal yang telah disepakati antara guru dengan siswa e. Diskusikan dalam kelompok dan konsultasikan dengan guru dalam mengerjakan tugas B. TUGAS 1. Setelah mempelajari materi mengenai air tanah, lengkapilah dan jelaskan rangkuman berikut secara mandiri ! a. Air tanah berdasrkan letaknya dibedakan jadi 4, yaitu : 1) …………………………… 3) …………………………… 2) …………………………… 4) …………………………... a. Air tanah berdasarkan asalnya terbagi 2, yaitu : 1) …………………………………………………………… 2) ……………………………………………………………



b. Air tanah bedasarkan jenis dibagi menjadi 7, yaitu : 1) …………………………… 5) …………………………… 2) …………………………… 6) …………………………... 3) …………………………… 7) …………………………… 4) …………………………… Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



2. Carilah informasi dari berbagai sumber (lembaga, Koran, majalah dan internet) tentang potensi bencana yang disebabkan oleh air yang ada di daerah tempat tinggal kalian ! Jika bencana tersebut pernah terjadi, carilah informasi dari berbagai sumber dan buatlah sebuah tulisan yang menerangkan tentang waktu terjadinya bencana, penyebabnya dan dampak yang ditimbulkan ! Buatlah tulisan tentang cara-cara menghibdari bencana alam yang terjadi di daerah tempat kalian tinggal !



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LAMPIRAN PENILAIAN LEMBAR PENILAIAN UNJUK KERJA LEMBAR PENILAIAN PRESENTASI Tanggal : ……………….. Materi : ……………….. Kelas : ……………….. No.



Nama Siswa



Kelompok 1



Kelompok 2



Kelompok 3



Penggunaan Bahasa



Kejelasan Menyampaikan



Komunikatif



Kebenaran Konsep



Kelompok 4



Kelompok 5



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



RUBRIK PENILAIAN PRESENTASI No 1



2



Aspek yang dinilai Sistematika presentasi



Penggunaan bahasa



Kriteria



Skor



Materi presentasi disajikan secara runtut dan sistematis



4



Materi presentasi disajikan secara runtut tetapi kurang sistematis



3



Materi presentasi disajikan secara kurang runtut dan tidak sistematis



2



Materi presentasi disajikan secara tidak runtut dan tidak sistematis



1



Bahasa yang digunakan sangat mudah dipahami



4



Bahasa yang digunakan cukup mudah dipahami



3



3



4



Ketepatan intonasi dan kejelasan artikulasi



Kemampuan mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan



Bahasa yang digunakan agak sulit dipahami



2



Bahasa yang digunakan sangat sulit dipahami



1



Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tepat dan artikulasi/lafal yang jelas



4



Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang agak tepat dan artikulasi/lafal yang agak jelas



3



Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang kurang tepat dan artikulasi/lafal yang kurang jelas



2



Penyampaian materi disajikan dengan intonasi yang tidak tepat dan artikulasi/lafal yangtidak jelas



1



Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan arif dan bijaksana



4



Mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan/sanggahan dengan cukup baik



3



Kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan atau sanggahan dengan baik



2



Sangat kurang mampu mempertahankan dan menanggapi pertanyaan



1



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LEMBAR PENILAIAN DIRI LEMBAR PENILAIAN DIRI/REKAN (Self Assesment/Peer Assessment) Petunjuk: 1. Isikan identitas.



2. Berikan tanda contreng (√) pada kolom “Ya” jika pernyataan sesuai, dan “Tidak” jika belum sesuai. 3. Isilah pernyataan tersebut dengan jujur. 4. Hitunglah jumlah jawaban “Ya”. Nama : …………………………. Kelas : ……………………… No



Pernyataan



Ya



1.



Saya telah memahami konsep dari materi yang dipelajari



2.



Saya dapat menjelaskan kembali konsep yang telah dipelajari dengan kata-kata sendiri



3.



Saya dapat Memberikan contoh terkait materi yang dipelajari



4.



Saya dapat menganalisis terkait materi yang dipelajari



5.



Saya dapat menerapkan terkait materi yang dipelajari



6.



Saya dapat mengaitkan materi yang dipelajari degan dunia nyata



Tida k



JUMLAH



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LEMBAR OBSERVASI PENILAIN KARAKTER LEMBAR OBSERVASI



(Self Assessment) Petunjuk : Berilah tanda contreng (V) jika karakter yang muncul sesuai indicator No



1. 2. 3. 4.



Nama Peserta Didik



Tanggung Jawab dalam kelompok



Aktif dalam pembelajaran



Tertib dalam mengikuti pembelajaran



5. Dst .



1. Lembar observasi penilaian sikap No



Nama peserta didik



Sikap spiritual Menghargai karunia Tuhan 1–4



Jm lh nil ai



Sikap sosial Mengharg ai pendapat



Santun Peduli



1–4



1–4



1–4



1 2 3 4. 5.



Keterangan : Skor 1 – 4 1 = kurang 3 = baik 2 = cukup 4 = sangat baik Total nilai = jumlah nilai / 4 2. Rubrik penilaian sikap No



Aspek yang diamati



Kriteria skor 4



3



2



Berdoa sebelum dan sesudah melakukan aktivitas



Jarang berdoa sebelum dan sesudah melakukan aktivitas



1



A. Sikap spiritual 1



Mengharg ai karunia Tuhan YME



Selalu berdoa sebelum dan sesudah melakukan aktivitas



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Tidak pernah berdoa sebelum dan sesudah melakukan aktivitas



B. Sikap sosial 2



Santun



Selalu mengucap terimakasih setelah diberi kesempatan atau menerima bantuan orang lain



Pernah mengucap terimakasih setelah diberi kesempatan atau menerima bantuan orang lain



Jarang mengucap terimakasih setelah diberi kesempata n atau menerima bantuan orang lain



Tidak pernah mengucap terimakasih setelah diberi kesempatan atau menerima bantuan orang lain



3



Peduli



Selalu membantu teman yang sedang mengalami kesulitan



Pernah membantu teman yang sedang mengalami kesulitan



Jarang membantu teman yang sedang mengalami kesulitan



Tidak pernah membantu teman yang sedang mengalami kesulitan



4



Mengharg ai pendapat



Selalu bersedia menerima sesuai yang baru dan menghargai pendapat orang lain



bersedia menerima sesuai yang baru dan menghargai pendapat orang lain



Cukup bersedia menerima sesuai yang baru dan menghargai pendapat orang lain



Tidak bersedia menerima sesuai yang baru dan menghargai pendapat orang lain



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



LAMPIRAN BAHAN AJAR DINAMIKA HIDROSFER DAN DAMPAK DALAM KEHIDUPAN



A. Siklus Hidrologi Hidrologi merupakan salah satu cabang ilmu geografi yang mempelajari lapisan air di bumi, sedangkan, siklus hidrologi adalah gerak perputaran air berupa perubahan wujud air serta tempatnya hingga kembali ke wujud dan tempat semula. Komponen Siklus Hidrologi a. Evaporasi : proses penguapan air, baik perairan darat/laut.penguapan ini mengubah airdari wujud cair ke gas b. Transpirasi : penguapan pada tumbuh-tumbuhan melalui permukaan daun c. Evapotranspirasi : proses penguapan air berasal dari gabungan proses evaporasi & transpirasi >> dibedakan menjadi 2 macam : ∙ Evapotranspirasi aktual : dipengaruhi oleh kondisi tumbuhan & karakteristik tanah ∙ Evapotranspirasi potensial : dipengaruhi oleh kondisi meteorologis seperti intensitasmatahari, kelembapan udara dan angin d. Kondensasi : proses pembentukan awan (perubahan wujud dari uap air menjadi kristales) Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



e. Presipitasi : proses turunnya titik-titik air dari awan karena sudah mencapai titik jenuhnya. f. Intersepsi : proses tertahannya air hujan oleh daun & batang tumbuh-tumbuhan >> ada 3 proses turunnya air dari tumbuhan ke tanah : ∙ Lolos air (throughfall) : air hujan yang turun menimpa dedaunan kemudian meresapke bawah tanah ∙ Aliran batang (stemflow) : air hujan yang ditangkap oleh kanopi tumbuhan danmengalir melalui batang tumbuhan menuju permukaan tanah



∙ Tetesan dari daun (drip) : air hujan yang sempat tertahan pada dedaunan dan meneteske bawah meskipun hujan telah reda g. Infiltrasi dan perkolasi Infiltrasi : proses pergerakan air hujan di dalam tanah melalui pori-pori tanah >> faktor-faktor yang mempengaruhi : ∙ Kedalaman genangan ∙ Ketebalan tanah ∙ Kelembapan tanah ∙ Tanaman penutup ∙ Intensitas curah hujan ∙ Tekstur dan struktur tanah Perkolasi : air tanah yang meresap secara vertikal/horizontal menuju garis muka air tanah (watertable) >> faktor yang mempengaruhi : ∙ Gaya gravitasi ∙ Gaya kapiler tanah



h. Aliran permukaan tanah (surface run off) : air hujan yang tidak dapat meresap ke tanahsehingga mengalir di atas permukaan tanah



Jenis Siklus Hidrologi 1. Siklus Hidrologi Pendek Pengertian Siklus hidrologi yang hanya berputar seputar kondensasi, presipitasi & run off dan terjadi dilautan, bisa juga transpirasi pada tumbuhan, pada intinya, siklus ini tidak terlalu rumit & tidak melibatkan banyak komponen dalam siklus air Proses Laut, sungai/danau mengalami evaporasi (penguapan dari benda abiotik), karena awan telah sampai pada titik jenuh, awan pun mengalami kondensasi (pengembunan akibat dinginnya lapisan udara), awan pun tidak kuat lagi menahan air akhirnya terjadi presipitasi (segala bentuk curahan dari atmosfer ke bumi) lalu terjadi run off (pergerakan aliran air di permukaan tanah melalui sungai). Bisa juga terjadi infiltrasi (perembesan air Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



ke dalam tanah melalui pori-pori) cakupan & durasinya lebih pendek daripada siklus hidrologi lain.



2. Siklus Hidrologi Sedang



Pengertian Siklus hidrologi yang lebih kompleks daripada siklus hidrologi pendek. siklus hidrologi inijuga melibatkan danau, sungai, tumbuhan, tidak hanya laut yang dilibatkan. Proses Adanya evaporasi (penguapan) dari benda abiotik, yaitu laut, juga dibarengi dengan transpirasi dari tumbuhan disekitar laut. setelah itu, awan pun mengalami kondensasi/pengembunan dan mengalami titik jenuh, kondensasi terjadi disebabkan dinginnya lapisan udara dan akhirnya tak bisa/kuat lagi menampung air. Lalu akhirnya air jatuh dan mengalami presipitasi (segala bentuk curahan air ke atmosfer ke bumi/bisa disebut hujan) bisa jadi juga terjadi mengalami run off (pergerakan air di permukaan tanah melalui sungai), bisa juga infiltrasi (perembesan air ke dalam tanah melalui pori-pori) dan intersepsi (air hujan yang tertahan pada vegetasi & tidak sampai ke tanah). Perbedaannya dengan siklus hidrologi pendek adalah, tentu saja terletak pada durasinya, dan juga dalam siklus hidrologi pendek tidak melibatkan daratan, tetapi lain halnya dengansiklus hidrologi sedang yang juga melibatkan daratan dalam prosesnya 3. Siklus Hidrologi Panjang Pengertian Siklus Hidrologi ini meliputi daerah & cakupan yang lebih luas, durasinya juga automatislebih lama daripada siklus hidrologi pendek & sedang. siklus ini tidak hanya melibatkan laut, tetapi juga gunung es & gletser. Proses Pada gambar, dapat dilihat bahwa adanya evaporasi (penguapan) dari benda abiotik, yaitu laut, juga dibarengi dengan transpirasi dari tumbuhan disekitar laut. setelah itu, awan punmengalami kondensasi/pengembunan dan mengalami titik jenuh, kondensasi terjadi disebabkan dinginnya lapisan udara dan akhirnya tak bisa/kuat lagi menampung air. Air jatuh dan mengalami presipitasi (segala bentuk curahan air ke atmosfer ke bumi/bisa disebut hujan) bisa jadi juga terjadi mengalami run off (pergerakan air di permukaan tanah melalui sungai), bisa juga infiltrasi (perembesan air ke dalam tanah melalui pori-pori) dan intersepsi (air hujan yang tertahan pada vegetasi & tidak sampai ke tanah). Bedanya, pada siklus hidrologi panjang ini, juga terjadi evaporasi salju & gletser Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



yang juga menyebabkan awan mengalami pengembunan/kondensasi karena dinginnya lapisan udara & mencapai titik jenuh. Awan pun tidak hanya menyebar di daerah laut, tanah atau tanaman, tetapi juga ke daerah gunung es. Akhirnya, mengalami presipitasi yang tentunya bukan dalam bentuk air, tetapi turun dalam bentuk salju yang turun di gunung es lalu berubah sebagai gletser. lalu gletser pun akan bermuara juga ke laut ujung-ujungnya..maka dari itulah kita dapat menemukan serpihan/bongkahan es di air. B. Perairan Darat dan Perairan Laut



Perairan Darat Merupakan seluruh bentuk perairan yang terdapat di daratan.daratan menyimpan sekira 3%



dari jumlah air di bumi.air yang terdapat di daratan tersimpan pada air tanah, sungai, rawa, dan danau dengan berbagai bentuk dan karakteristik



a. Macam Perairan Darat 1) Sungai



Jenis sungai berdasarkan debit air : ∙ Sungai permanen (perenial) : sungai yang memiliki debit relatif tetap sepanjang tahun ∙ Sungai periodik (intermiten) : sungai yang debit airnya dipengaruhi oleh musim ∙ Sungai episodik : sungai yang mengalir saat musim hujan dan mengering ketika musim kemarau ∙ Sungai ephemeral : sungai yang mengalir pada saat terjadi dan beberapa saat setelah hujan bberhenti



Jenis sungai berdasarkan sumber air : ∙ sungai campuran : airnya berasal dari curah hujan/mata air & pencairan



lapisan es,contoh : sungai mambremo, sungai Digul di Papua ∙ sungai hujan : airnya berasal dari hujan/mata air , contoh : sungai Barito



(Kalimantan),sungai Asahan (Sumatera), sungai Citarum (Jawa) ∙ sungai gletser : airnya berasal dari lapisan es yang mencair, contoh : sungai



Yukon(Alaska)



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Jenis sungai berdasarkan pola alirannya : ∙ pola aliran radial/menjari : pola aliran sungai yang terdapat di daerah lembah ∙



radialsentrifugal : memiliki aliran menyebar menninggalkan pusatnya ∙ radial sentripetal: alirannya dari berbagai arah menuju pusat (daerah cekungan) ∙ pola aliran dendritik : memiliki aliran yang bentuknya seperti cabang pohon tidakberaturan ∙ pola aliran trelis : berbentuk hampir sejajar dengan tulang daun, terbentuk di



pegunungan lipatan ∙ pola aliran rektangular : aliran membentuk sudutsiku-siku ∙ pola aliran pinnate : pola aliran dengan pertemuan antarsungai, membentuk



sudutlancip ∙ pola aliran annular : sungai utama berbentuk melingkar, anak sungai berbentuk



hampirtegak lurus dengan sungai utama, terbentuk di kubah (dome) ∙ pola aliran paralel : anak sungai berbentuk hampir sejajar & bermuara ke sungai utamasudut lancip, terkontrol oleh struktur batuan. 2) Rawa



Ciri-ciri rawa: ∙ Air berwarna keruh & berlumpur ∙ Terdapat di daerah cekungan & relatif datar ∙ Biasanya tertutupi oleh vegetasi air seperti bakau & eceng gondokBagian dasar ∙ rawa merupakan tanah gambut ∙ Airnya bersifat asam



Jenis-Jenis Rawa: 1. swamp : lahan basah yang slalu digenangi air & ditumbuhi berbagai macam tumbuhanseperti lumut, rumput, semak.



2. marsh : lahan basah yang hanya ditumbuhi oleh rumput, alang-alang, lumut. 3. bog : lahan dengan kondisi permukaan relatif kering, sedangkan bagian bawah bersifat



basah. 4. lebak : lahan yang tergenang karena luapan air sungai/air hujan dalam waktu lama. Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



3) Danau



Jenis danau berdasarkan proses pembentukannya : ∙ Danau tektonik : danau yang terbentuk akibat tenaga endogen di lipatan/patahan di kulit bumi. contoh = danau Singkarak



∙ Danau vulkanik : danau yang terbentuk akibat aktivitas vulkanik gunung berapi contoh = danau Rinjani ∙ Danau tektovulkanik : danau yang terbentuk akibat gabungan antara proses vulkanik & tektonik. contoh = danau Toba ∙ Danau glasial : danau yang terbentuk akibat pengikisan dasar lembah oleh massa es.contoh = danau Great di Amerika Utara, danau Superior di Amerika Serikat ∙ Danau karst : danau yang terbentuk akibat proses pelarutan batuan kapur oleh air hujandi daerah karst. ∙ Danau tapal kuda : danau yang terbentuk akibat menader sungai yang sudah terputus dari aliran aslinya lalu terisi air hujan ∙ Danau bendungan : danau yang terbentuk karena pembendungan aliran permukaan contoh = danau Riam Kanan di Kalimantan, danau Pengilon di Jawa Tengah



Potensi, Sebaran, dan Pemanfaatan Perairan Darat ∙ Transportasi ∙ Wisata ∙ Perdagangan ∙ Olahraga ∙ Sumber Energi



Perairan Laut Cabang ilmu geografi yang mempelajari perairan laut & segala yang didalamnya, disebutoseanografi. a. Karakteristik Perairan Laut 1) Temperatur Air Laut Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Merupakan suhu rata-rata perairan laut.Dipengaruhi oleh :



∙ radiasi matahariletak geografis posisi matahari musim ∙ kondisi awan ∙ proses interaksi air dan udara ∙ penguapan & angin.



Lapisan temperatur : a) Mixed surface layer : lapisan paling atas permukaan laut, relatif hangat,kedalaman sekira 10-500 m. b) Thermocline : lapisan ini terdapat pada kedalaman 200-1.000 m, penurunan suhudrastis. c) Lapisan homogen & dingin : terdapat di kedalaman >1.000 m. makin kedalam,temperatur makin rendah. 2) Tekanan dan Kedalaman Air Laut Makin dalam laut, makin besar tekanannya, hukum yang menyatakan kondisi ini adalah hukum hidrostatis. Tekanan bertambah 1 atmosfer (atm) setiap penurunan 10 m 3) Salinitas



Air Laut Merupakan tingkat kandungan garam pada perairan laut. salinitas menunjukan kadargaram.



Faktor-faktor yang mempengaruhi Salinitas Air Laut : ∙ Tingkat penguapan Tntensitas curah hujan ∙ Tumlah air sungai yang bermuara di laut 4) Warna Air Laut Air menyerap cahaya matahari kemudian dipantulkan dan menyebabkan air laut berwarna.Jenis-jenis warna air laut : ∙ Putih, karena ada endapan glasial Merah, karena terdapat ganggang merah ∙ Kuning, karena ada endapan lumpur berwarna kuning ∙ Hijau, karena terdapat fitoplankton yang memancarkan kandungan klorofilnya di dasarlaut. ∙ Hitam, karena terdapat kandungan tanah los yang berwarna hitam. 5) Morfologi Dasar Laut Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer



Kurikulum Merdeka



Dibedakan menjadi beberapa jenis : ∙ landas benua (continental shelf) : dasar laut yang berbatasan langsung dengan benua ∙ lereng benua (continental slope) : kelanjutan dari landas benua



> kedalaman rata-rata 200-1.500 m > kemiringan sekira 4-6%, lebar mencapai 100 km ∙ lantai samudera (ocean floor) : bagian laut paling dasar, dibagi menjadi 2 bagian = > Deep sea plain : bagian lantai samudera dengan kedalaman >1.500 m (meliputi 2/3dasar laut)



> Deep sea : bagian terdalam lantai samudra, kenampakan berupa palung. 6) Bentang Alam Dasar Laut a) gunung laut : gunung yang tumbuh dari dasar laut & puncaknya hingga ke permukaanlaut membentuk pulau. Contoh = gunungapi Anak Krakatau b) seamount : gunung laut yang puncaknya tidak muncul ke permukaan laut, contoh = St.Helena di Samudra Atlantik c) guyot : gunung dasar laut yang bentuknya menyerupai seamount, namun puncaknyadatar. d) punggung laut (ridge) : punggungan dasar laut/permukaan yang terangkat secaramemanjang di dasar laut. contoh = punggung laut sibolga e) ambang laut (drempel) : pegunungan dasar laut yang terletak di antara 2 laut



dalamcontoh = ambang laut Sulut, ambang laut Sulauwesi f) lubuk laut (basin/bekken) : bagian dasar laut yang berbentuk cekungan akibat ingresi(penurunan) contoh = lubuk laut Sulu, lubuk laut Sulauwesi g) palung laut (trog/trench) : bagian dasar laut yang berbentuk lembah dalam & memanjang. contoh =



palung Sunda, palung Mindanao, palung Mariana b. Dinamika Perairan Laut 1) gelombang Laut



Merupakan pergerakan naik turun air laut yang arahnya tegak lurus dengan permukaan air berbentuk kurva. 2) arus laut (Sea Current) Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Merupakan gerakan air laut yang memiliki arah tetap & teratur dalam cakupan luas >>



faktor-faktor pemicu :Angin



∙ Perbedaan densitas air laut ∙ Perbedaan elevasi muka air laut 3) pasang surut (tides)



kecenderungan air laut mengalami kenaikan & penurunan diakibatkan gravitasi bulan. c.



Klasifikasi Laut Menurut proses terjadinya dibedakan menjadi 3 : 1) laut ingresi Laut yang mengalami penurunan dasar laut akibat aktivitas tektonikcontoh : laut Banda, laut Flores, laut Sulauwesi 2) laut transgresi Laut yang mengalami kenaikan permukaan & penurunan daratan.contoh : laut Arafuru 3) laut regresi Laut yang terjadi karena penyempitan laut karena pengendapan/pengangkatan daratan.contoh : selat Malaka



d. Persebaran dan Pemanfaatan Biota Laut di Indonesia. 1. ikan 2. hutan mangrove 3. terumbu karang 4. mutiara e. Pencemaran & Konservasi Perairan Laut Indonesia beresiko tinggi mengalami pencemaran berupa sampah, limbah pabrik, kebocoranpipa minyak, eutrofikasi. dan ini semua dapat mengancam ekosistem wilayah pesisir. upaya yang dapat dilakukan untukmengurangi pencemaran adalah menanam pohon bakau, membangun instalasi pembuangan sampah pantai, membudidayakan rumput laut & terumbu karang, mengelola sebagai tempat wisata.



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



C. Konservasi Air Tanah dan Daerah Aliran Sungai



Air tanah Air tanah terdapat di lapisan akuifer.air yang mengalir di sungai-sungai, mengalir



melalui lapisan permeable (lapisan tanah yang mudah dilalui air) dan pada lapisan impermeable (lapisan batuan kedap air), air akan mudah lolos.



a. Macam-Macam Air Tanah 1) Air Tanah Dangkal (Freatis)



Air tanah yang berada di bawah permukan tanah langsung, sehingga tidak ada lapisan penghalang.air tanah dangkal terletak di atas lapisan kedap air (impermeable). 2) Air Tanah Dalam (Artesis) Air di dalam tanah yang berada di antara 2 lapisan kedap air (impermeable), air dapat ditemukan di bawah lapisan kedap air (impermeable)



>> Cara untuk menjaga kelestarian air tanah 1) Menjaga Kondisi Daerah Resapan 2) Membuat Sumur Resapan 3) Menghemat Penggunaan Air Tanah 4) Menggunakan Alat Permanen Air Hujan



b. Permasalahan & Konservasi Tanah 1) Penurunan muka air tanah 2) Amblesan tanah (land subsidence) : turunnya permukaan tanah dari kondisi



normal. 3) Intrusi air laut : peristiwa masuknya air laut ke dalam air tanah di sekitar pesisir.



D. Daerah Aliran Sungai (DAS) Merupakan sebuah wilayah yang dibatasi pembatas topografi berupa punggungan bukityang berfungsi sebagai penangkap dan penyimpan air hujan.



Pembagian daerah aliran sungai : a. Bagian hulu, berada di paling atas pada sistem DAS & biasanya berada di puncakperbukitan. b. Bagian tengah, bagian peralihan antara hulu & hilir. lereng lebih Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



landai, lembah sungai tak curam c. Bagian hilir, berada di daerah paling bawah, kemiringan lereng kecil & kecepatandrainase rendah.



Bentuk karakteristik DAS :



a. DAS berbentuk Bulu Burung



mempunyai debit banjir kecil & dipengaruhi oleh perbedaan waktu tiba banjir yang



berasal dari anak sungai. durasi banjir umumnya berlangsung agak lama. b. DAS Radial atau Menyebar menyerupai kipas/lingkaran, anak sungai terkonsentrasi ke suatu titik secara radial. dan mempunyai banjir yang besar di dekat titik pertemuan anak sungai.



c. DAS Paralel mempunyai corak berupa 2 jalur daerah pengaliran, 2 jalur pengaliran bersatu di bagianpengaliran yang menuju bagian hilir. E. Lembaga-Lembaga Pengelola Data Hidrologi di Indonesia



Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG) BMKG bertugas memberikan : – penyajian data – informasi pelayanan jasa meteorologi & klimatologi – kualitas udaraProduk BMKG : – prakiraan cuaca – neraca air, analisis curah hujan



Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (KPUPR) KPUPR memiliki bagian khusus yang menangani air yaitu Balai Hidrologi dan Tata Air (Litbang Sumber Daya Air) dibawah pusat penelitian dan pengembangan serta DirektoratJenderal Sumber Daya Air.



Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) KLHK mempunyai Direktorat Jenderal Pengendalian DAS dan hutan lindung (DASHL) untuk menjamin ketersediaan air serta menyelenggarakan perumusan & pelaksanaan kebijakan di bidang penimgkatan daya dukung DAS dan hutan lindung. Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Kementrian Energi & Sumber Daya Mineral (KESDM) Informasi tentang air yang dikeluarkan oleh KESDM berasal dari Pusat Air Tanah & Geologi Tata Lingkungan di bawah Badan Geologi. PATGTL memiliki fungsi menyusun kebijakan teknis, perencanaan program, dll.



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka



Daftar Pustaka Puput Setyaningsih, Dwi Syamsiati, Nova Tri Pamungkas. 2020. Geografi untuk SMA/MAKelas X Semester II. Yogyakarta : PT Penerbit Intan Pariwara Shindu P. Yashinto. 2016. Geografi untuk SMA/MA X. Jakarta : Erlangga Pratomo, Agus. 2020. Modul Pembelajaran SMA Geografi Kelas X. Jakarta : Kemendikbud Anonim. 2021. Apa itu Siklus Hidrologi. (https://duniapendidikan.co.id/siklus hidrologi) Nurhuda. 2018. Relief Dasar Laut. (https://geograpik.blogspot.com/2018/03/relief dasar-laut.html)



Modul Ajar Geografi Fase E | Dinamika Hidrosfer Kurikulum Merdeka