Sap Icu [PDF]

Citation preview

SATUAN ACARA PENYULUHAN “ INTENSIVE CARE UNIT (ICU) “



Disusun Oleh : YOGA JORDAN MARCELINO CHRISINTA YULI RAHMAWATI APRILIA FIRNANDA DAMAYANTI SUCI NUR RAMADHANI NUR HOLIFAH



PROGRAM STUDI D3 KEPERAWATAN UNIVERSITAS JEMBER 2019



LEMBAR PENGESAHAN



LAPORAN INI TELAH DISAHKAN PADA TANGGAL ................................. 2019



PEMBIMBING KLINIK



PEMBIMBING AKADEMI



.......................................................



.......................................................



NIP. ..............................................



NIP. ..............................................



MAHASISWA



....................................................... NIM. ..............................................



Satuan Acara Penyuluhan



Pokok Pembahasan



: Keperawatan Kritis



Sub Pokok Pembahasan



: Intensive Care Unit/ICU



Sasaran



: Pengunjung Ruang ICU



Hari/ Tanggal



: Jumat, 22 Nopember 2019



Jam/ Waktu



: 10.00 – 10.15 WIB (15 menit)



Tempat



: Ruang ICU



Penyuluh



: Kelompok A1 Universitas Jember



TUJUAN Tujuan Instruksional Umum Setelah mengikuti kegiatan penyuluhan tentang Ruang Intensive Care Unit/ICU selama 15 menit, diharapkan pengunjung dapat mengerti tentang Pelayanan di Ruang Intensive Care Unit. Tujuan Instruksional Khusus Setelah mengikuti penyuluhan tentang Ruang Intensive Care Unit/ICU, pengunjung diharapkan mampu : Menjelaskan kembali tentang pengertian Ruang ICU Menyebutkan kembali 3 indikasi pasien yang perlu dirawat di Ruang ICU Menyebutkan kembali 3 Peralatan Kesehatan yang digunakan di Ruang ICU Menjelaskan kembali jam berkunjung di Ruang ICU Menjelaskan kembali peraturan yang berlaku di Ruang ICU



ISI MATERI (Uraian materi penyuluhan terlampir) Pengertian Ruang ICU Indikasi pasien yang perlu dirawat di Ruang ICU Peralatan Kesehatan yang digunakan di Ruang ICU Tata tertib berkunjung di Ruang ICU RSUD Dr. Haryoto Lumajang



METODE Ceramah Tanya jawab



MEDIA Laptop dan LCD (Power Point)



KEGIATAN PEMBELAJARAN Waktu 2 menit



8 menit



3 menit



2 menit



Kegiatan Penyuluhan Penyuluh Sasaran Pembukaan :  Memberi salam  Menjawab salam  Salam  Memperkenalkan diri  Mendengarkan  Perkenalan  Menjelaskan tujuan  Memperhatikan penyuluhan  Tujuan Menjelaskan materi  Menjelaskan  Menyimak dan secara sistematis Pengertian Ruang ICU mendengarkan  Menjelaskan Indikasi  Menyimak dan pasien yang perlu mendengarkan dirawat di Ruang ICU  Menjelaskan Peralatan  Menyimak dan Kesehatan yang mendengarkan digunakan di Ruang ICU  Tata tertib berkunjung  Menyimak dan di Ruang ICU RSUD mendengarkan Dr. Haryoto Lumajang Evaluasi :  Memberikan  Memberikan Tanya jawab kesempatan pada Pertanyaan audiens untuk bertanya Penutup :  Mengucapkan Terima  Mendengarkan Terimakasih kasih atas peran serta audiens  Mengucapkan salam  Menjawab salam penutup



EVALUASI Evaluasi Struktural Sasaran hadir ditempat penyuluhan sesuai waktu yang dijadwalkan Penyelenggaraan dilaksanakn di Ruang ICU Pengorganisasian penyelenggaraan dilaksanakan sebelumnya Evaluasi Proses Sasaran antusias terhadap materi penyuluhan Tidak ada sasaran yang meninggalkan tempat penyuluhan sampai acara berakhir Sasaran mengajukan pertanyaan dan dapat menyimpulkan hasil penyuluhan Evaluasi Hasil



No. 1. 2. 3. 4.



Evaluasi Lisan Respon Audiens Pengertian Ruang ICU Indikasi pasien yang perlu dirawat di Ruang ICU Peralatan Kesehatan yang digunakan di Ruang ICU Tata tertib berkunjung di Ruang ICU RSUD Dr. Haryoto Lumajang



Nilai



Lampiran 1



MATERI



1. DEFINISI RUANG INTENSIVE CARE UNIT (ICU) Intensive Care Unit (ICU) atau sering disebut juga ruang perwatan intensif adalah unit perawatan khusus yang dikelola untuk merawat pasien sakit berat dan kritis, cidera dengan penyulit yang mengancam nyawa dengan melibatkan tenaga kesehatan terlatih, serta didukung dengan kelengkapan peralatan khusus. Intensive Care Unit adalah ruangan dimana pasien sakit berat dan kritis dirawat secara khusus, dengan perlengkapan khusus, dipantau secara ketat dan dilakukan total care. Pemantauan dilakukan ketat dan berkelanjutan pada keluhan atau gejala pasien, tanda-tanda vital, saturasi oksigen, keseimbangan cairan tubuh dan lain-lain. Bilamana terdapat masalah dari pemantauan ini maka akan segera dilakukan penatalaksanaan dan evaluasi. Perawatan dilakukan secara menyeluruh dalam artian semua kebutuhan dasar pasien diatur dan dibantu sedemikian rupa untuk mendukung penyembuhan.



2. INDIKASI PASIEN YANG PERLU DIRAWAT DI RUANG ICU Pasien yang dirawat di ICU adalah pasien tidak stabil yang memerlukan pemantauan ketat dengan perlengkapan khusus dan tenaga terlatih. Mereka bisa saja pasien yang kegawatdaruratannya sudah ditangani secara awal di IGD namun tetap harus dipantau karena berpotensi kondisinya kembali tidak stabil atau memerlukan terapi lanjutan yang berisiko menimbulkan efek samping yang besar. Selain itu, pasien yang sudah mendapatkan perawatan di kamar biasa maupun pasien yang baru menjalani operasi namun kondisinya tidak stabil juga perlu dirawat di ICU. Biasanya fungsi itu kita singkat menjadi ABCD, yang juga menentukan urutan prioritas pasien untuk dimasukkan di ICU, karena bed di ICU terbatas. Airway (A) dan breathing (B) maksudnya kondisi jalan nafas dan organ pernafasan pasien. Jika A dan B nya terganggu atau terancam ini merupakan prioritas pertama masuk ICU. Misalnya pasien asma berat yang sudah harus perlu ventilator. Selanjutnya circulation (C), terkait dengan peredaran darah dan jantung. Ini prioritas kedua. Misalnya pasien syok atau sindrom koroner akut. Kemudian disability (D) yang menyangkut sistem saraf pusat, misalnya pasien



penurunan kesadaran dengan berbagai sebab namun tanpa gangguan ABC, ini prioritas ketiga. Pasien penyakit stadium akhir, seperti kanker yang sudah menyebar kemana-mana, namun memiliki kegawatan akut, juga masuk prioritas ketiga karena kemungkinan sembuhnya sudah sangat kecil.



3. PERALATAN KESEHATAN YANG DIGUNAKAN DI RUANG ICU Bagi sebagian orang, ruang ICU terasa sangat menakutkan karena di dalamnya terdapat banyak peralatan medis yang terhubung dengan pasien. Meski begitu, peralatan medis tersebut sangat membantu menstabilkan kondisi pasien. Peralatan medis yang terdapat di dalam ruang ICU antara lain: a. Monitor Monitor akan menampilkan grafis tentang kinerja organ tubuh, misalnya detak jantung, kadar oksigen di dalam darah, atau tekanan darah. b. Ventilator Alat ini dapat membantu pasien bernapas. Alat ini dihubungkan dengan selang yang bisa dimasukkan lewat hidung, mulut, atau tenggorokan. c. Kateter Kateter akan membuang kotoran dan urine dari dalam tubuh pasien. Kateter dimasukkan ke dalam tubuh pasien dalam bentuk selang. d. SelangMakan Guna menyuplai makanan dan nutrisi ke dalam tubuh pasien. Biasanya alat ini dihubungkan ke hidung menuju lambung. e. Infus Berfungsi untuk menyalurkan cairan, nutrisi, serta obat-obatan yang dimasukkan melalui pembuluh darah vena.



Kebanyakan peralatan medis beroperasi tanpa henti selama pasien di ruang ICU. Umumnya peralatan medis itu juga akan menimbulkan suara yang nyaring jika kondisi pasien mengalami perubahan/perburukan kondisi. Dengan begitu, perawat bisa segera memeriksa kondisi pasien dan mengambil tindakan sesuai dengan prosedur yang ditetapkan. Sejumlah peralatan medis ini dibutuhkan untuk membantu pasien untuk tetap bertahan hidup dan membantu agar kondisinya bisa segera pulih. Meski memiliki sejumlah manfaat, peralatan medis ini juga bisa meningkatkan risiko



terjadinya infeksi di dalam tubuh. Oleh karena itu, pasien selalu dalam pengawasan perawat selama 24 jam. Selama berada di ruang ICU, pasien akan diberikan obat pereda rasa sakit dan obat sedatif untuk membuat pasien tertidur. Hal ini dilakukan agar pasien tidak terganggu dengan suara dan keberadaan peralatan medis di ruang ICU.



4. TATA TERTIB BERKUNJUNG DI RUANG ICU RSUD Dr. HARYOTO LUMAJANG a. Berkunjung Berkunjung di Rumah Sakit adalah menemui atau menunggui sanak keluarga yang sedang dirawat di RSUD Dr. Haryoto Lumajang. b. Tata tertib Berkunjung di Ruang ICU RSUD Dr. Haryoto Lumajang 1) Jam Berkunjung : -



Pagi : 11.00 – 12.00 WIB



-



Sore : 16.00 – 17.00 WIB



2) Memakai skort hijau (seragam pengunjung) 3) Melepas alas kaki 4) 1 (satu) pasien hanya 1 (satu) pengunjung 5) Anak dibawah usia 12 (dua belas) tahun Dilarang Masuk c. Manfaat mengetahui tata tertib jam berkunujung adalah : 1) Proses perawatan dan pengobatan pasien dapat berjalan lancar sehingga klien cepat sembuh 2) Penyebaran infeksi dari pasien ke keluarga atau keluarga ke pasien dapat dihindari 3) Klien dapat bersitirahat.



DAFTAR HADIR PENYULUHAN Pokok Pembahasan



: Keperawatan Kritis



Sub Pokok Pembahasan



: Intensive Care Unit/ICU



Sasaran



: Pengunjung Ruang ICU



Hari/ Tanggal



: Jumat, 22 Nopember 2019



Jam/ Waktu



: 10.00 – 10.15 WIB (15 menit)



Tempat



: Ruang ICU



Penyuluh



: Kelompok A1 Universitas Jember



No.



Nama



TTD



Mengetahui,



Nopember 2019



PEMBIMBING KLINIK



....................................................... NIP. ..............................................